Kampung Inggris Bandung E-PLC – Kita mungkin bertanya-tanya mengapa kita memilih untuk membuat bahasa Inggris terlihat lebih susah dengan menggunakan idiom. Bukankah lebih mudah untuk mengatakan apa adanya saja? To the point mengungkapkan apa yang kita maksudkan saja? Iya sih, tapi coba deh pikirkan tanpa idiom percakapan kita pasti akan jadi lebih membosankan.
Menggunakan idiom adalah cara untuk mengekspresikan diri kita secara kiasan, bukan secara harfiah. Ini adalah cara untuk mengekspresikan makna pada tingkat yang lebih relatable dan lebih dalam. Ketika kita mendengar idiom atau membaca idiom, kita dapat lebih menggunakan imajinasi kita untuk benar-benar memahami makna yang coba disampaikan orang tersebut kepada kita.
Kita ambil contoh idiom “Over the moon,” kita bisa saja mengatakan bahwa mereka “really happy” tentang tentang sesuatu yang membuat mereka bahagia. Tetapi dengan menggunakan idiom dan mengekspresikan diri mereka secara kiasan, kita jadi jauh memahami apa yang mereka maksud dan itu membawa sedikit lebih banyak makna daripada versi sebenarnya dari apa yang dikatakan.
Pada dasarnya, kita dapat membentuk gambaran dalam pikiran kita tentang orang yang sangat bahagia ini sehingga seolah-olah mereka dapat melompati bulan karena saking bahagianya. Jika kita tidak menggunakan idiom untuk mengungkapkannya mungkin kita tak pernah tahu seberapa bahagianya mereka.
Seberapa Penting Idiom?
Idiom penting karena memungkinkan orang untuk mengekspresikan diri dengan cara yang lebih terbuka dan kreatif. Ini memungkinkan pembicara atau penulis untuk menyampaikan maksud kepada seseorang dengan cara yang kiasan, tidak membosankan namun akhirnya dipahami dengan jelas. Idiom bisa sangat bagus digunakan sebagai cara singkat untuk mengekspresikan situasi yang lebih rumit. “Over the moon” jauh lebih mudah daripada mengatakan “I’m really happy, I could jump for joy and land on the moon.” Kebanyakan orang tahu idiom “Over the moon”, jadi dengan menggunakan idiom ini kita dapat menggambarkan sesuatu dengan jelas dan cepat.
Mengapa Menggunakan Idiom dalam Percakapan Sehari-hari?
Sederhananya, idiom pasti ada di percakapan kita karena kita semua tahu ucapan atau frasa tertentu sejak tumbuh dewasa, dan itu juga berlaku untuk idiom. Idiom dapat dipahami secara universal, dipahami secara lokal di negara atau daerah tertentu. Bahkan ketika kita belajar bahasa Inggris, tentunya kita mulai mempelajari berbagai idiom yang ada. Idiom berguna dalam percakapan sehari-hari karena idiom dapat menyampaikan artinya tanpa harus banyak berkata-kata.
Bagaimana dan Kapan Menggunakan Idiom dalam Menulis
Idiom sayangnya, tidak selalu dapat digunakan ketika kita sedang menulis sesuatu. Apalagi misalnya, kita menulis sesuatu yang akan diposting di internet yang dan akan dibaca oleh pembaca di banyak negara, bisa jadi idiom membuat para pembaca kebingungan.
Dengan idiom, konteks adalah segalanya. Orang yang belajar bahasa Inggris sebagai bahasa kedua tidak akan terbiasa dengan ucapan dan frasa unik yang diwakili oleh idiom, dan terkadang bahkan untuk orang yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pertama mungkin juga tidak memahami semua idiom yang ada. Jadi, cobalah untuk menghindari menulis idiom jika menurut kita idiom yang digunakan bukan idiom umum bagi pembaca kita.
Idiom juga digunakan dalam penulisan-penulisan yang informal, jadi kita harus menghindari menggunakannya untuk apa pun dalam situasi formal. Menulis ke perusahaan yang baru saja menunjuk kita sebagai Manajer Komunikasi mereka yang baru misalnya, mungkin bukan waktu yang tepat untuk memberitahu mereka bahwa kita sedang “Over the moon” dan bahwa tugas itu mungkin merupakan “tall order” tetapi kita yakin bahwa kita dapat “move the needle” dan menyiapkan semuanya “on the dot”. Dalam penulisan formal dan profesional kita harus selalu berusaha sejelas mungkin.
Mari kita lihat beberapa list idiom berikut ini:
- A Bit Much: More than is reasonable; a bit too much
- Bad Apple: A discontented, trouble making, or dishonest person
- Cool as A Cucumber: Calm and composed even in difficult or frustrating situations; self-possessed
- Drop the Ball: Fail to fulfill one’s responsibilities; make a mistake
- Drop the Ball: Fail to fulfill one’s responsibilities; make a mistake
- Fly by the Seat of One’s Pants: To improvise, to make decisions without planning or preparation
- Get In on the Ground Floor: Invest in or join something while it is still small
- Hard Nut to Crack: A difficult problem or a difficult person
- In Clover: Benefiting from a positive financial situation
- Jump the Track: To shift suddenly from one activity or line of thought to another
Baca juga: Apa Itu Idiom dalam Bahasa Inggris dan Bagaimana Sejarahnya